Mengapa Allah menggunakan diksi “kami turunkan” untuk besi pada surat al-Hadid ayat 25? Bagaimana benda yang memiliki kekuatan hebat dan banyak manfaat itu digunakan sebagai parameter untuk mengetahui siapa yang menolong agama-Nya dan para rasul-Nya?
Pertanyaan itu yang dihadirkan dalam side event Pameran Tunggal Lukisan Deni Junaedi “The Send Down Iron”.
Event online dengan juluk "Kajian Tafsir Surat Besi (Al-Hadid) 57:25 ini menghadirkan pembicara: K.H. M. Shiddiq Al-Jawi dan Mirza Satriawan, Ph.D.
Ustad Shiddiq, selaku ahli fikih Islam dan tafsir Alquran, menafsir surat yang digunakan sebagai ide pameran ini.
Mirza merupakan Dosen Fisika UGM. Pakar fisika partikel ini mengulik unsur saintifik dalam ayat yang mengispirasi Deni untuk lukisan-lukisannya.
Acara live yang digelar pada Kamis malam, 8 Oktober 2020, pukul 19:30 ini dipandu oleh moderator Kholid Mawardi. Pria yang juga desainer ini mejalankan acara dengan khidmad namun sekaligus mantap.
Interaksi dengan peserta dilakukan via live chat di kanal Youtube
PAINTING EXPLORER, Halaman Facebook KHAT, dan Instagram @khat.arts.
Rangkaian acara Pameran Tunggal Lukisan Deni Junaedi ini terselenggara di bawah komando Aruman, Ketua Jejaring Seniman Muslim KHAT yang menjadi penyelenggara kegiatan.
Berikut ini dokumentasi video yang dikerjakan secara apik oleh Hanawon Otok, Sigid Nugroho, dan Agung Jenni. Adapun fotografer oleh Dian Agus Maryanto "Diagma".
Tidak ada komentar:
Posting Komentar