PENCIPTAAN BATIK POSTMODERN
(Pengadaptasian Elemen Artistik Lukisan Modern Indonesia
dalam Teknik dan Motif Batik Tradisional Yogyakarta)
Penelitian ini dimuat dalam:
CORAK Jurnal Seni Kriya Vol. 3 No.1, Mei-Oktober 2014
Oleh:
Aruman
Deni Junaedi
Isbandono Hariyanto
Pengantar
Penelitian ini berjudul batik
postmodernisme (pengadaptasian elemen artistik lukisan modern Indonesia dalam
teknik dan motif batik tradisional Yogyakarta). Bertujuan untuk menciptakan
motif batik postmodernisme melalui pengadaptasian elemen artistik lukisan
modern Indonesia dengan motif dan teknik batik tradisional.
Target yang dicapai dalam
penelitian tahun I meliputi: data dan analisa batik tradisional Yogyakarta,
data dan analisa seni lukis modern indonesia, sketsa motif batik, dan desain
batik posmodern yang dikonstruksi dari elemen batik tradisional dan lukisan
modern Indonesia. Harapannya adalah
untuk mendorong inovasi produksi batik di Yogyakarta khususnya perajin batik di
dusun Sembungan, Gulurejo, Lendah, Kulon Progo.
Target yang
sudah dicapai adalah penciptaan prototipe kain batik postmodernisme dengan
berbagai teknik dan bahan, modul desain postmodernisme, dan artikel jurnal
berkala nasional.
Metode yang digunakan dalam
penelitian dan penciptaan ini adalah studi pustaka, observasi, eksplorasi,
eksperimen, serta perwujudan. Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini
adalah untuk mendukung industri kreatif yang sekarang sedang digalakkan pemerintah,
khususnya untuk lebih menggairahkan kembali seni kerajinan batik di sentra
kerajinan batik Nglendah Kulonprogo Yogyakarta yang akhir-akhir mulai bergeliat
bersain dengan perajin batik di kota lain.
Perwujudan desain batik postmodern
kali ini melalui tahapan sebagai berikut: pertama, pendataan batik dan lukisan
modern, menganalisa ciri dan karakter batik dan lukisan, membuat sketsa, sketsa
diolah dalam program komputer menjadi desain batik postmodern.
Dari hasil penelitian yang telah
dilakukan, agar hasilnya dapat dimanfaatkan secara luas oleh masyarakat, maka
artikel ilmiah yang telah disusun akan diajukan ke dewan redaksi jurnal
ornamen, Fakultas Seni Rupa Institut Seni Indonesia Surakarta.
ABSTRACT
Over
time, traditional batik art continue to be explored and developed by a
community of supporters. Various techniques and styles continue to emerge and
inspire each other. Recognized the existence of the world community. Likewise
with modern Indonesian painting, to date the work and the artist is able to
leave a deep imprint for generations thereafter until today. Starting from the traditional batik and
painting modern Indonesia, known to this day - through the creation of research
- development possibilities of adapting the technique of batik and modern
painting techniques, so as to give birth to a new style that can contribute to
the survival of Yogyakarta batik. From the analysis of the traditional batik of
Yogyakarta and painting modern Indonesia, found a wide variety of painting
techniques and artistic elements that can be combined and used in batik
techniques, in this case a blend of traditional and artistic batik art modern
painting batik can be categorized as postmodernism, lifting the spirit of the
old with a new style.
Keywords: motif, batik, postmodernism,
painting, Yogyakarta
INTISARI
Seiring berjalannya waktu, seni batik tradisional
terus digali dan dikembangkan oleh masyarakat pendukungnya. Berbagai teknik dan
gaya terus bermunculan dan saling menginspirasi. Eksistensinya diakui
masyarakat dunia. Begitu juga dengan
seni lukis modern Indonesia, hingga saat ini karya dan senimannya mampu
meninggalkan jejak yang mendalam bagi generasi setelahnya hingga saat ini.
Berawal dari batik tradisional dan lukisan modern
Indonesia yang dikenal hingga saat ini - melalui penelitian penciptaan - dikembangkan
kemungkinan-kemungkinan pengadaptasian teknik batik dan teknik lukis modern,
sehingga mampu melahirkan gaya baru yang dapat disumbangkan bagi kelangsungan
batik di Yogyakarta. Dari hasil analisa batik tradisional Yogyakarta dan seni
lukis modern Indonesia, didapati berbagai macam teknik lukis dan elemen
artistik yang dapat dipadukan dan digunakan dalam teknik membatik, dalam hal
ini perpaduan seni batik tradisional dan artistik seni lukis modern dapat
dikategorikan sebagai batik postmodernisme, mengangkat spirit lama dengan gaya
yang baru.
Kata kunci: motif, batik,
postmodernisme, lukis, Yogyakarta