Bang Bang Tut, Lukisan Deni Je seri Kartunal

Deni Je, "Bang Bang Tut", 1999, cat minyak di kanvas, 60 x 80 cm

 

Lukisan  "Bang Bang Tut" ini menggambarkan seseorang yang oleh teman-temannya dituduh kentut. Sebagaimana yang banyak terjadi di kampung Jawa, untuk mencari siapa yang kentut maka ditembangkan sebuah lagu Bang Bang Tut.

Karya Deni Je ini ada dalam seri kartunal. Material yang digunakan adalah cat minyak di kanvas.

Dag Dig Dug, Lukisan Deni Je seri Kartunal

Deni Je, "Dag Dig Dug", 1998, cat minyak di kanvas, 60 x 90 cm

Lukisan "Dag Dig Dug" ini menggambarkan seorang suami yang sedang menunggu kelahiran anaknya. Setting lukisan ini ada di ruang tunggu persalinan. Sementara itu, beberapa pasang suami sedang menunggu antrian.

Pada seri kartunal ini Deni Je menggunakan cat minyak dengan teknik semi pointilisme. Karya ini terkoleksi seorang kolektor saat berpameran di Jakarta.

IBU MENANGIS, LUKISAN DENI JE, SERI KARTUNAL DEKORATIF

Lukisan Deni Je ini terinspirasi dari kondisi kekacauan masa Reformasi di Indonesia tahun 1998. 

Saat itu, menjelang kejatuhan Presiden Soeharto, banyak terjadi demonstrasi. Beberapa mahasiswa yang melakukan aksi terbunuh ditembak aparat.

Lukisan ini menggambarkan seseorang terbunuh dalam aksi demonstrasi, dikeroyok massa, digebuki. Peristiwa itu disiarkan stasiun televisi.

Seorang ibu yang sedang melihat tv mengenali bahwa korban itu adalah anaknya. Ia menangis, suaminya menenangkan, anak perempuannya tidak tahu harus bagaimana, anak laki-lakinya mengamati dengan seksama, dan neneknya tidak terlalu paham apa yang tengah terjadi.

Lukisan cat minyak yang menggunakan teknik impasto semi dot ini dikoleksi seorang kolektor dari Jakarta ketika dipamerkan di kota itu.

Deni Je, Crying Mother, 1999, oil color on canvas, 90x140 cm