Buku ESTETIKA: JALINAN SUBJEK, OBJEK, DAN NILAI

Penulis: Deni Junaedi

Buku ini memiliki dua keunggulan sekaligus, yaitu mampu memetakan secara tepat berbagai persoalan estetika dan dapat menempatkan teori estetika yang sering dipandang melangit ke wilayah praktis berkesenian maupun berkebudayaan secara luas. Selain itu, peran estetika sebagai kajian multidisiplin juga ditunjukkan, seperti keterkaitannya dengan filsafat, psikologi, semiotika, sosiologi, antropologi, kajian budaya, komunikasi, politik, ekonomi, sejarah, agama, dan selainnya.

Jalinan antara subjek, objek, dan nilai dalam proses estetis dikaji secara komprehensif. Pada persoalan subjek, pembahasan diarahkan ke pengalaman spektator maupun kreator. Di wilayah objek, kupasannya meliputi objek natural dan kultural, baik seni maupun nonseni. Dalam ranah nilai, diskusi meliputi ekspresi nilai estetis – dalam bentuk order, chaos, sublim, atau desepsi – maupun posisi nilai estetis terhadap nilai lain, seperti nilai etis.

Untuk memperjelas konsep tersebut, banyak skema dan image karya seni ditebar di halaman buku ini. Kasus yang disodorkan mencakup lukisan, patung, kriya, desain grafis, desain interior, fotografi, film, teater, musik, tari, sastra, pedalangan, game, seni instalasi, seni konsep, performance art, maupun jenis lainnya.

====

DAFTAR ISI

PROLOG

BAB I. PERSPEKTIF ESTETIKA

A. Elemen Dasar Estetika

B. Cakupan

BAGIAN SATU: RUANG LINGKUP

BAB II. TERMINOLOGI ESTETIKA

A. Definisi Estetika

B. Derivasi Kata Estetika

C. Perbandingan Definisi Estetika

1. Bidang Kajian dalam Definisi Estetika

2. Subjek Estetis dalam Definisi Estetika

3. Objek Estetis dalam Definisi Estetika

4. Keindahan dan Kejelekan dalam Definisi Estetika

5. Estesis dalam Definisi Estetika

D. Simpulan

BAB III. ESTETIKA SEBAGAI KAJIAN MULTIDISIPLIN

A. Hubungan Estetika dengan Berbagai Disiplin Ilmu

1. Estetika dengan Filsafat

a. Para Filsuf dan Estetika

b. Estetika dalam Pencabangan Filsafat

2. Estetika dengan Psikologi

3. Estetika dengan Seni

4. Estetika dengan Semiotika

5. Estetika dengan Sosiologi dan Antropologi

6. Estetika dengan Kajian Budaya

7. Estetika dengan Sejarah

8. Estetika dengan Politik dan Ideologi

9. Estetika dengan Agama

10. Estetika dengan Ekonomi

11. Estetika dengan Komunikasi

12. Estetika dengan Matematika

13. Estetika dengan Komputasi

14. Estetika dan Kemungkinan Keterkaitan dengan Ilmu Lain

B. Simpulan

BAGIAN DUA: PROSES ESTETIS

BAB IV. MODEL ESTESIS

A. Model

B. Semiotika

C. Semiosis

D. Model Semiosis Peircean

E. Estesis

F. Estesis berdasarkan Model Semiosis Peircean

G. Simpulan

BAB V. PENGEMBANGAN KONSEP ESTESIS

A. Estesis Sosiologis

B. Transfer Pengalaman Estetis

C. Rantai Estesis

D. Keselarasan Estetis

E. Benturan Estetis

F. Benturan Estetis dalam Diri

H. Persoalan antara Subjek dan Objek

I. Simpulan

BAGIAN TIGA: SUBJEK ESTETIS

BAB VI. SPEKTATOR

A. Tinjauan Teori Pengalaman Estetis

1. Disinterested

a. Filsafat Immanuel Kant menuju Disinterested

b. Respon terhadap Teori Disinterested

2. Simpati dan Empati

3. Jarak Psikis

4. Kontemplasi

B. Menimbang Ulang Pengalaman Estetis

1. Efek Penandaan dan Persepsi

2. Efek Logikal sebagai Pembuka Pengalaman Estetis

3. Efek Energetis sebagai Penyerta Pengalaman Estetis

4. Efek Emosional dan Pengalaman Estetis

a. Emosi

b. Emosi dalam Pengalaman Estetis

i. Emosi Estetis Empatis

ii. Emosi Estetis Formalistis

c. Pengalaman Estetis dalam Peta Emosi

d. Faktor Penentu Kemunculan Pengalaman Estetis

e. Indera dalam Pengalaman Estetis

C. Pengamatan sebagai Profesi

D. Simpulan

BAB VII. KREATOR

A. Seniman

B. Potensi pada Seniman

1. Bakat

2. Pribadi Kreatif

C. Pengalaman Artistik

1. Prapenciptaan

a. Pengalaman Estetis Seniman

b. Motivasi

i. Bawah Sadar

ii. Bermain

iii. Pengisi Waktu Luang

iv. Menimbang Ulang Motivasi Penciptaan Karya Seni

2. Penciptaan

a. Persinggungan dengan Alat, Bahan, dan Teknik

b. Komunikasi, Ekspresi, Imajinasi, dan Fantasi

3. Pascapenciptaan

a. Presentasi Karya Seni

b. Seniman dalam Dunia Seni

D. Simpulan

BAGIAN EMPAT: OBJEK ESTETIS

BAB VIII. OBJEK ESTETIS NATURAL

A. Benda (Materi) Natural

B. Kegiatan (Energi) Natural

C. Bahasa Natural

D. Simpulan

BAB IX. OBJEK ESTETIS KULTURAL

A. Objek Estetis Kultural Nonseni

1. Benda Kultural Nonseni

2. Aktivitas Kultural Nonseni

3. Bahasa Kultural Nonseni

B. Objek Estetis Seni

1. Antara Seni dengan Art

2. Problem Pendefinisian Seni

3. Wujud Seni

a. Benda Seni

b. Aktivitas Seni

c. Bahasa Seni

4. Antara Bentuk, Fungsi, dan Makna

C. Simpulan

BAGIAN LIMA: NILAI ESTETIS

BAB IX. NILAI ESTETIS

A. Nilai

B. Nilai antara Objektif dan Subjektif

C. Upaya Perumusan Nilai Estetis

1. Kesatuan, Keragaman, dan Intensitas

2. Enam Asas Bentuk Estetis

3. Golden Section

4. Deret Fibonacci

D. Simpulan

BAB XI. EKSPRESI NILAI ESTETIS

A. Order

1. Kanon

2. Harmoni

3. Mimesis

4. Masterly

B. Chaos

1. Kreativitas

2. Disharmoni

3. Deformasi

4. Antiorisinalitas

C. Sublim

D. Desepsi

E. Simpulan

BAB XII. POSISI NILAI ESTETIS

A. Nilai Estetis Independen

B. Nilai Estetis Dependen

1. Kasus Persinggungan Nilai

a. Kartun Nabi Muhammad: Bom di Surban

b. Film Fitna: Al-Quran dan Kekerasan

c. Instalasi Pink Swing Park: Ketelanjangan Nabi Adam

d. Lukisan Holy Virgin Mary: Kotoran Gajah di Payudara Maria

e. Novel dan Film The Da Vinci Code: Yesus Menikah

f. Lagu Judas: Cinta Segitiga Maria Magdalena, Yesus, dan Yudas

g. Iklan Es Krim Antonio Federici: Suster Hamil

h. Album Manusia Setengah Dewa: Dewa Wisnu Setengah Manusia

i. Patung Buddha Gus Dur: Tubuh Buddha Kepala Gus Dur

j. Buddha Bar: Patung Buddha di Tengah Kenikmatan Duniawi

k. Film The Passion of the Christ: Anti-Semit

2. Worldview sebagai Landasan

C. Simpulan

EPILOG

BAB VIII. PERSOALAN LANJUTAN

GLOSARI

CATATAN

DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR DAN SUMBER GAMBAR

INDEKS

===

Deni Junaedi atau “Deni Je” aktif sebagai pewacana seni maupun seniman. Pada pewacanaan, pria kelahiran Sukorejo Kendal 1973 ini menjadi dosen di Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta. Peneliti seni ini pernah menjadi: Penyunting Penyelia (Pimred) Journal of Contemporary Indonesian Art; redaktur majalah Galeri Media Komunikasi Galeri Nasional Indonesia; kontributor majalah seni rupa Visual Arts; dan Pimred Makna Media Para Perupa. Selain itu, Deni kerap mengisi seminar, diskusi, maupun ceramah. Selaku seniman, ia sering mengikuti pameran seni rupa yang antara lain digelar di Yogyakarta, Jakarta, Bandung, Surabaya, Kendal, Magelang, Solo, Semarang, Bali, Budapest, Eger, Portugal, Singapura, Hongkong, Tokyo, Krabi, Petaling Jaya, Los Angeles, maupun New York. Lulusan Seni Lukis ISI Yogyakarta angkatan '97 ini menerima beberapa penghargaan seni, salah satunya adalah Pemenang Kompetisi Seni Lukis Total Indonesie – YSRI. Selain itu, aktivis seni yang tinggal di Jogja ini pernah menjadi: Ketua Pasar Seni FKY XV 2003; Ketua Pameran Besar Seni Rupa FSR ISI Yogyakarta berkerjasama dengan Srisasanti Gallery, The Highlight: dari Medium ke Transmedia tahun 2008; dan Ketua Jejaring Seniman Muslim KHAT. Praktek berkesenian maupun pemikirannya dapat diikuti di YouTube PAINTING EXPLORER Channel.

===

Cetakan Ketiga, 2021

(Edisi Revisi)

===

Hanya Rp. 123.000,-

=====