MEMBAKAR BUMI, LUKISAN DENI JE

 


Judul: Membakar Bumi (Burning The Earth)
Tahun: Burning The Earth
Material: Cat air di kertas (watercolor on paper)
Ukuran: 94 x 140 cm

Covid-19 tidak hanya menyerang kesehatan masyarakat dunia, tetapi juga mengguncang aspek ekonomi, sosial, bahkan politik. Orang-orang menjadi panik. Hampir semua orang menganggap ini adalah mimpi buruk yang pingin segera berakhir. Tentu saja kita semua berharap pandemi ini akan segera berlalu.

Terkadang hal yang dinilai buruk akan menjadi sesuatu yang sangat berharga setelah itu lama sekali berlalu. Misalnya, pada abad ke-14, wabah 'Kematian Hitam' (Black Death) membunuh sepertiga penduduk Eropa. Meskipun demikian, wabah itu memaksa orang Eropa untuk mengatasinya dengan membuat berbagai teknologi baru untuk menggantikan para pengolah lahan yang telah meninggal. Maka, wabah Kematian Hitam sering disebut sebagai kakek dari Revolusi Teknis. Hasilnya, teknologi terus berkembang dan kita dapat menikmatinya hingga sekarang.

Saya berharap, setelah pandemi Covid-19 ini, peradaban akan tumbuh dan terus berkembang.

Ide ini saya gambarkan dengan bentuk bumi yang terbakar. Globe bumi ada dalam proses peleburan di pabrik besi. Metafora ini juga mengingatkan kita bahwa besi berasal dari luar angkasa, dari ledakan Supernova. Bayangkan, jika ada manusia yang hidup pada masa itu, pasti proses ‘hujan besi’ akan dianggap sebagai bencana yang sangat dahsyat. Namun, lama setelah itu, kita tahu bahwa besi sangat berguna bagi kehidupan manusia.

Untuk menggambarkan Pandemi Virus Corona ini, saya juga menambahkan bentuk dipan rumah sakit pada ruangan yang panas itu.














Title: Burning The Earth
Date: 2020
Materials: Watercolor on paper
Size: 94 x 140 cm


Covid-19 has not only been attacking the health of the world society, but also the aspects of economy, social, even politics. People became panics. Anybody considers it as a nightmare that is hoped to end soon. Of course, we all wish this pandemic to pass away soon as well.

Sometimes, something that is considered bad will become a very worthy thing after it is gone for long. For example, at the 14th century, the black death pandemic killed the third of people of Europe. Even so, the plague compelled Europeans to make some breakthrough technologies to replace the owners of cultivated lands that had passed away. Therefore, the black death is often called grandfather of technical revolution. The result, technology continuously develops that we can enjoy till today.

I hope, after the pandemic Covid-19, the civilization will grow and continue to develop.
This idea I depict in a burning form of the earth. The earth globe is on the process of smelting in an iron manufacture.

To illustrate the Corona virus pandemic, I have also added a form of a hospital bed at the burning room.







Lukisan "Membakar Bumi" dalam display
Pameran Tunggal Lukisan Deni Je "The Sent Down Iron"
KHAT Gallerry Yogyakarta






Tidak ada komentar:

Posting Komentar