Realitas Indrawi Deni Je - Siratan Kesetiaan kepada Alam

Realitas Indrawi Deni Je - Siratan Kesetiaan kepada Alam

Oleh: Joseph Wiyono (Kolega di Jurusan Seni Murni)


Dimuat dalam Katalog Pameran Tunggal Lukisan Deni Je Kedua "On The Spot"
(E-Katalog terlampir) 

 

En plein air dengan sangat proporsional diimplemantasikan oleh Deni Je sebagai wujud realitas indrawi ketika di waktu, tempat, dan kesempatan menghirup udara terbuka di sela padatnya jadwal kerja kantor dan studio. Representasi Deni Je pada aspek teknis dan kredo artistiknya adalah kebenaran, pun menyakup frasa en plain air itu sendiri. Akan tetapi kebenaran realitas di hadapan atas dasar sudut pandang mata Deni Je agaknya sedikit berbeda dengan aktivitas en plain air kebanyakan yang lebih bersinonim dengan Impresionisme (sebagai mazab). 

Ada keunikan dan kekhususan yang justru mencuri perhatian dari karya-karya en plain air Deni Je, yaitu komitmennya sebagai pekerja kreatif yang bisa melepaskan diri dari rutinitas kerja studio dan predikatnya sebagai dosen seni lukis. Lepas dari rutinitas kerja studio yang dimaksud adalah, bahwa hasil en plain air-nya bukan dipersiapkan untuk lukisan studio. Demikian juga hal terkait lepas dari predikatnya sebagai dosen seni lukis, Deni Je lebih memilih pendekatan teknis yang sederhana, mudah dipahami, dan bekerja ala pekerja kreatif yang humble. 

Argumentasi tersebut di atas juga termasuk sebagai jawaban tentang bagaimana Deni Je merepresentasikan ‘kebenaran hakikat’ en plain air yang niscaya mengharuskannya menanggalkan kapasitas kemasterannya sebagai pelukis di ruang studio. Ketika ke luar, dia tunduk kepada dan seturut alam yang membentang di hadapannya, dan sikap ‘kebenaran’ Deni Je terbaca kuat pada representasinya yang menafikan kehadiran aspek visual ‘di luar’ lanskap, pun terkait pengaruh fiksi pun mitologi yang sangat mungkin melekat padanya. 

Ruang lingkup jelajah en plain air Deni Je yang begitu jembar yang beririsan dengan mobilitasnya yang tinggi tidak mengurangi kombinasi kecukupan akan kapasitas dan kemasterannya dalam hal teknik dengan task work-nya kala kembali ke ruang kelas dan studio.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar